Siberbanten.id – Perusahaan konstruksi pemenang proyek Kawasan Kumuh, Jombang, Ciputat, PT.Raissa Karunia Abadi diduga Cacat administrasi.
Pasalnya, perusahaan yang beralamtkan di Komplek Metropolis Town Square, Blok GM5 No.15-17, Jalan Hartono Raya Modern, Kelurahan Kelapa Indah, Kecamatan Tangerang, Banten itu tidak memiliki kantor tetap, alias Virtual Office.
Berdasarkan Pasal 52 angka 7 Undang-undang Cipta Kerja, perusahaan jasa konstruksi tidak dapat didirikan dengan virtual office.
Hal itu dikarenakan, perusahaan jasa konstruksi harus memiliki kemampuan dalam penyediaan peralatan konstruksi. Alat-alat konstruksi tentu memiliki ukuran yang tidak kecil sehingga membutuhkan lokasi usaha yang besar untuk menyimpannya.
Oleh karenanya, bidang usaha konstruksi harus memiliki lokasi usaha atau kantor sendiri untuk memenuhi perizinan yang dibutuhkan, beroperasi, serta menyimpan peralatan yang dibutuhkan.
Dengan begitu, apabila perusahaan konstruksi tidak memiliki kantor dan hanya virtual office seperti halnya PT.Raissa Karunia Abadi, tentu menyalahi aturan.
Bukti perusahaan tersebut tidak memiliki kantor tetap berdasarkan penelusuran awak media di alamat perusahaan yang tertera di Google.
“Kalau stafnya (PT.Raissa) ga pernah dateng. Kalau saya staf di gedung ini bukan di perusahaan,” ujar salah satu staf pengelola gedung, Vina saat dikofirmasi, Senin (28/8/2023).
Menurut Vina, kantor tersebut hanya untuk untuk surat menyurat. “Istilahnya itu Virtual Office. Jadi di sini hanya untuk surat menyurat aja,” ucapnya.
Sementara saat dikonfirmasi, Direktur PT.Raissa Karunia Abadi, Rajiev Apriyuda tidak menjawab awak media.
